Motocycle Racer

Blogroll

Pages

Rabu, 26 Oktober 2011

Mitsubishi Luncurkan MPV Baru, New Delica Kembaran Nissan NV200

Mitsubishi Motor Corporation (MMC) hari ini meluncurkan kendaraan komersial minivan kompak yang diberi nama Delica D:3 dan Delica Van. Penjualan baru dilakukan pada 27 Oktober. Harga jual MPV ini untuk D:3 dimulai dari 1.879.000 yen (Rp 220 juta) dan tertinggi 1.974.000 yen (Rp 231 juta). Untuk Delica Van, mulai dari 1.685.000 yen (Rp 197 juta) dan 1.965.000 yen (Rp 230 juta) .
Nama Delica berasal dari “Delivery Car”, D huruf awal dari “Delica” dan angka 3 menunjukan ukuran kendaraan.
Target konsumen Delica D:3 adalah keluarga lebih besar dengan penggunakan sehari-sehari sampai untuk rekreaksi. Dijelaskan pula, Delica baru ini dibuat dan dipasok oleh Nissan Motor atau aslinya adalah Nissan NV200. Khusus untuk Van, akan mengganti posisi truk Delica yang dihentikan produksinya.
Delica ini tampil dengan sosok kombinasi, bagian depan landai seperti mobil sport dan ruang penumpang atau bodi berbentuk kotak. Kedua pintu samping belakang, tipe geser. Delica D:3 ditawarkan dengan dua pilihan trim interior, yaitu G dengan7-penumpang atau tiga deret jok. Sedangkan varian M hanya untuk lima penumpang dan dua deret jok.
Perlengkapan keamanan standar, kantung udara SRS untuk pengemudi dan penumpang depan, serta anti-lock braking dengan pembagian tenaga pengereman dikontrol secara elektronik (EBD), plus brake assist
Dimensi: panjang 4.400 mm, lebar 1.695 mm dan tinggi 1.850 mm. MPV ini menggunakan mesin 1,6 liter, DOHC, 16 katup dan transmisi transmisi otomatik 4-percepatan. Konsumsi bahan bakar kedua varian, G dan M, yaitu 12/8 km per liter dan 13,2 km liter.

Hot Rod "Lapis Legit" dari Jepang

Bagi penggemar hot rod, khususnya yang bergaya ala California Selatan, Amerika, mobil kuno Ford model A buatan 1930 adalah bahan yang lazim untuk dimodifikasi. Namun, beda kultur, beda pula pengolahannya. Ketika Ford A tersebut jatuh ke tangan modifikator Jepang, ubahannya punya keunikan lain.Hal tersebut bisa disimak pada Ford model A berjulukan "Rod Riguez" milik Junichi Shimodaira. Pria asal Nagoya, Jepang, ini memasangkan sejumput elemen yang tidak biasa, seperti bagian bodi futuristik era 1960-an.
Junichi membangunnya pada 2003 di sebuah bengkel bernama Paradise Road di Nagoya. Perubahan eksterior begitu kentara di bagian moncong dengan memakai lampu depan Cadillac 1959 empat buah dan membuat gril yang berdiri sendiri dengan bentuk miring-miring yang terkesan komikal.
Di belakang gril teronggok mesin Rocket V8 dari Oldsmobile 1949 yang bagian kepalanya custom dan krom di onderdil tertentu, lalu membalutnya dengan warna kecoklatan yang senada dengan warna bodi.
Lanjut ke samping, "side skirt" dan sepakbornya membuat "Rod Riguez" berbeda dari hot rod Ford A pada umumnya. Jarang ada modifikator menambahkan bagian-bagian tersebut untuk gaya hot rod. Junichi bahkan tidak membuat mobilnya nungging dengan memasangkan ban depan-belakang yang ukurannya berbeda jauh. Alih-alih ia malah pasang roda-roda dengan ukuran sama. Bannya bergaris putih (white wall), sementara velg-nya krom.
Masuk ke kabin, terdapat setir pesawat kuno dan interior ala retro bak kue lapis legit. Sementara itu, bangkunya dibuat dari susunan batangan yang dibalut desain senada dengan lapisan dalam kabin yang tak kalah legit dan serba rata sejajar.

All New Jazz "Street Racing" Paling Lengkap



Anggota klub Street ini memilih konsep global "Street Racing". Bodi mobil ditutup total menggunakan stiker paduan warna cerah dan digital printing. Komponen after market juga ikut dipasang guna mengentalkan kesan sporti. Bahkan, jendela depan diganti menggunakan bahan acrylic dan lubang saluran angin ala balap turing di pintu kiri.
Ruang interior pun terkena dampak perubahan racing style. Bahan serat karbon mendominasi ruang kabin termasuk area dasbor, beberapa panel, seperti head unit, speedometer, pegangan pintu, power window, tuas persneling, rem tangan, dan banyak lagi. Roll bar ikut menghias kabin menggunakan tipe 6 titik. Panel meter tambahan, tabung NOS, serta beberapa tombol membuat ruang menjadi kian ramai.
Sedikit berseberangan dengan konsep balap, Charlie memasang perangkat audio di bagasi yang terbilang cukup ekstrem. "Audio saya pasang hanya untuk mengejar kelengkapan poin di sektor entertainment," ujar pemuda yang gemar slalom ini. Kualitas yang tersaji cukup baik, bahkan bisa diadu dalam audio kontes kelas sound pressure level.
Kaki-kaki tak luput dari perombakan guna mendukung konsepnya. Shock absorber menggunakan coilover adjustable buatan Tanabe Sustec FVE. Perangkat keselamatan aktif juga diperhatikan dengan memasang sistem rem merek J'S Racing untuk disc brake, Elig-brake kit, dan Goodridge-brake line. Agar lebih menarik, pelek Advan RG-D berukuran 18 inci dicat dengan warna fluorescent Green Lime.
Nah, modif agak minim terjadi pada ruang mesin yang hanya menyertakan aksesori dan permainan lampu agar terlihat ramai. "Memang sektor mesin merupakan proyek terakhir sebagai pelengkap dan senjata pamungkas untuk bersaing di kontes setingkat nasional," tutup Charlie.

Honda Civic Bertenaga 450 PS



Konsep modifikasi yang diketengahkan adalah performa dan daya tahan (reliability). Untuk itu, mesin K24Z7 tak hanya disesaki barang after market peningkat tenaga melainkan ketahanan yang ikut jadi pertimbangan. Seperti yang disampaikan juru bicara Fox Marketing, "Mesin 2.4-liter i-VTEC buatan kami tak hanya kencang, jantung pacu bertenaga 450 PS ini punya daya tahan hingga 160 ribu km lebih."
Peningkatan tenaga 2 kali lipat ini (standarnya, 210 PS) dihasilkan dari penggunaan turbo kit intercooler yang memiliki fitur BrogWarner EFR yang digunakan pada mesin mobil balap Accura, Honda LMP1/LMP2 dan Indycar 2012. Untuk kepentingan akurasi dan kesesuaian settingan, Hondata FlashPro dipercaya untuk mengatur penggunaan Injector Dynamic 1.000cc dan fuel pump Walbro 255 lph.
Untuk memastikan mendapat traksi yang baik, tapak pelek beraksen brushed aluminium yang terpasang memiliki lebar 10,5 inci. Alhasil, Toyo Proxes terpilih sebagai karet bundar yang menempel pada produk Vossen CV3 tersebut.
Agar tampilan terlihat gagah, beberapa aksesoris buatan CarBodyKit menghias sekujur tubuh mobil yang dilabur cat Ultrasonic Blue Pearl. Antara lain bemper depan, over fender 2,5 inci, side skirt dan diffuser belakang. Sedangkan kap mesin menggunakan Advan Carbon Hood.

Rabu, 19 Oktober 2011

GPS tracking berbahaya


Hati-hati saat anda hendak memasang GPS tracking untuk mobil anda. Fungsi utama GPS tracking yang untuk melacak lokasi mobil anda 24 jam dijadikan senjata oleh pencuri mobil jenis baru.
Pencurian ini diduga adalah kerjasama antara oknum pencuri dengan salah seorang teknisi yang memasang GPS tracking tersebut di mobil anda sehingga dia tahu seluk beluknya. Instalasipun sengaja dibuat rentan untuk diputus sehingga sistem keamanan tidak berfungsi.

Keberadaan mobil anda sudah dilacak oleh oknum. Pembobolan tinggal menunggu lokasi dan waktu yang tepat dimana pembobolan mudah dieksekusi. Sabotase
Pemasangan GPS tracking seharusnya terpisah dari sistem apapun didalam mobil. Namun oknum dengan sengaja menggabung instalasi GPS tracking tersebut dengan sistem alarm mobil. Hal ini memudahkan oknum untuk mematikan GPS dan alarm dengan sekali potong dalam proses pembobolan.
Tips agar GPS Tracking tidak menjadi bumerang
Sistem GPS tracking tidak membahayakan anda terkait kasus ini selama anda memasangnya di dealer terpercaya, dan pastikan agar instalasi dilakukan sesuai prosedur yaitu terpisah dari sistem lain-lainnya.